Perencanaan karier dapat difenisikan sebagai sebuah perencanaan yang dilakukan baik oleh individu karyawan maupun oleh organisasi berkenaan dengan karier karyawan, terutama mengenai persiapan yang harus dipenuhi seorang karyawan untuk mencapai tujuan karier tertentu.
Sebuah perencanaan karir yang baik dan realistis harus dilakukan oleh karyawan dan organisasi. Perencanaan karir individual dengan organisasional tidak dapat dipisahkan dan disendirikan. Seorang individu yang rencana karier individualnya tidak dapat terpenuhi di dalam organisasi, cepat atau lambat individu tersebut akan meninggalkan perusahaan. Oleh karena itu, organisasi perlu membantu karyawan dalam perencanaan karier sehingga keduanya dapat saling memenuhi kebutuhan (Mondy, 1993).
Setiap individu pasti menginginkan karir yang lebih baik seiring pengalaman yang bertambah. Karenanya setiap individu pasti memiliki perencanaan karir masing-masing.
Organisasi juga dapat membuat sebuah program perencanaan karir untuk dapat mendorong peningkatan kinerja karyawan.