Menulis Itu Soal Rasa, Bukan Hanya Tentang Tata Bahasa

Menulis Soal Rasa

Ahmaddzaki.ID – Berprofesi sebagai seorang content creator, khususnya sebagai seorang blogger menuntut saya untuk terus membuat konten-konten yang menarik. Konten yang berkualitas yang memberikan manfaat dan solusi bagi pembaca sekalian.

Menulis bukan hanya sekadar merangkai huruf menjadi kata, merangkai kata menjadi kalimat, merangkai kalimat menjadi paragraf dan bukan hanya sekadar merangkai paragraf menjadi satu kesatuan yang menjadi satu buah artikel utuh.

# Menulis itu soal rasa

Menulis Soal Rasa
Menulis Soal Rasa

Seperti halnya bercerita, menulis juga tentang mengungkapkan rasa. Mengungkapkan apa yang ada di hati, kemudian mengolahnya menjadi kata-kata hingga terbentuk kalimat, kemudian paragraf hingga satu kesatuan yang memiliki judul artikel.

Siapa saja bisa menjadi penulis, tapi menjadi penulis bukan soal yang mudah. Seseorang yang menguasai tata bahasa sekalipun belum tentu membuat tulisan yang menarik bila ia tidak menulis dari hati.

Penting memang menulis dengan rasa, karena dengan itu apa yang kita tulis akan nyampe ke hati para pembaca. Tidak semudah membalikkan tangan untuk sampai ke-tahap ini. Terkadang harus melalui berbagai peristiwa-peristiwa penting, seperti halnya harus merasakan sakit untuk dapat bercerita tentang sakit. Kalau sekadar katanya, itu mah semua orang bisa.

Jadi menulis itu soal rasa, soal bagaimana anda mengolah rasa tersebut kemudian anda sampaikan dalam bentuk kata-kata.

Itu artinya, menulis mengajarkan tentang kejujuran, kejujuran tentag apa yang kita lihat, apa yang kita dengan, dan apa yang kita rasakan kemudian kita sampaikan dengan kata-kata sesuai dengan apa yang kita lihat, dengar dan rasakan.

Banyak kita lihat seorang penulis-penulis buku terkenal, untuk dapat menulis satu karya bukunya diperlukan bertahun-tahun. Bahkan mereka harus mengalami dinamika kehidupan di berbagai kondisi kehidupan, mereka harus kelilih dunia untuk mempelajari sisi kehidupan yang berbeda. Untuk apa? Untuk merasakan adanya sesuatu yang perlu ditulis, itulah inspirasi.

Karena inspirasi itu tidak datang hanya dengan kita berdiam diri di kamar, tapi dengan keluar dan merasakan dunia.